𝑺𝑴𝑨𝑵𝑫𝑼 𝑻𝑰𝑴𝑬 𝑰𝑵 𝑺𝑻𝑶𝑹𝒀

Berkisah dalam Waktu

Photo By Rini

Waktu adalah proses menjadi yang dilihat oleh kesadaran, dan dalam hal ini, diukur menurut sebelum dan sesudah. Kita telah melalui waktu sebelumnya. Rentangan waktu yang kita sadari melewati batas ruang dan waktu, menempuh, bersama dan berangsur-angsur pergi. Itu itulah sebelum. 

******

Hayyy salam sehat dan salam kenal teman-teman semua. Sebuah pepatah mengatakan demikian: nama adalah tanda. Maka, tak perlu sungkan-sungkan dan buang-buang waktu lagi, perkenalkan nama saya Sisilia Anggraini Koa, atau yang biasa disapa Riny. siswi kelas XII MIPA 5, angkatan tahun 2019. 

Hayyy sobat...sebelum melangkah lebih jauh arah pembicaraan kita ini, alangkah lebih baiknya jika kita mengenal dulu profil SMAN 2 Kupang, atau yang biasa tak asing di telinga anak-anak Kota Kupang adalah SMANDU. Yahhh..SMANDU itulah sekolah kami. SMANDU adalah salah satu lembaga pendidikan tingkat SMA/sederajat yang berlokasi di Jl. S.K. Lerik, Kelapa Lima, Kec. Kelapa Lima, Kota Kupang, Provinsi NTT. 

Kupang kota karang dan kota kasih memang identik dengan Kota Kupang. Tapi sabar dulu.bukan SMANDU namanya jika tidak memlihara sikap solidaritas dan rasa cinta kasih yang tinggi. Itulah yang membuat kami tetap hebat dan unggul dalam bersaing dengan SMA se-Kota Kupang. Tapi persaingan sehat dan sportifitas yang kami tunjukkan. Kami yakin bahwa kebersamaan yang dijalin satu sama lain di dalam sekolah ini memampukan kami lebih hebat. Kepala sekolah, para guru, satpam, serta siswa maupun siswi di sini sangatlah menjaga jalinan komunikasi yang baik. 

******

Sepotong waktu pernah menghadirkan kesenangan.

SMANDU membawa nuansa berbeda ketika pertama kali menginjakkan kaki di depan gerbang. Yapss kira-kira apa yang beda yah?? Banyak hal yang bisa membuat beda dalam suasana. Suasana itu bisa sedih tetapi lebih banyak senangnya. Lembaga pendidikan SMANDU ini, sebenarnya sudah menyediakan wadah bagi siswa/i untuk mengembangkan minat dan bakat. Dengan keterampilan maupun bakat alami yang dimiliki oleh siswa/i, ditambah lagi pihak sekolah yang menyediakan waktu ekstrakurikuler, kami semua dapat menyalurkan keterampilan itu. Salah satunya adalah menari. Ada pula ansambel musik, band maupun film pendek yang pernah dibuat. Apa pun bentuk kreatifitasnya, tetapi hal yang paling penting bagi kami adalah petualangan intelektual yang harus menjadi fokus perhatian bagi kami. 

******

Tak terasa kita telah berproses dalam waktu. Waktu yang menjadikan kita, menghadirkan kita, mempertemukan kita, menyatukan kita, hadir bersama kita dan akhirnya waktu harus pamit pulang meninggalkan semua kisah. Itulah sesudah. 

*******

Sepotong waktu pula menghadirkan kesedihan.

Sejauh apa pun kaki melangkah, yang pergi akan tetap pergi. Sejauh apa pun air mengalir, pada akhirnya harus meresap. Tentunya perjalanan intelektual selama 3 tahun membawa suasana senang sekaligus sedih. Apa yang sedih? Tentunya perpisahan. Kami telah berproses dalam waktu, berjuang bersama waktu, belajar dari waktu dan akhirnya waktu pula yang memisahkan kami. Rumah adalah tempat paling nyaman untuk kembali. SMANDU bagi kami adalah rumah, almamater tercinta kami. Dan pada akhirnya kita harus sadar bahwa perpisahan adalah upacara untuk menyambut hari-hari penuh rindu. 

Hayyy teman-teman sekalian. Untuk sementara waktu, hanya ini saja yang bisa saya bagikan. Sebenarnya masih banyak kisah yang ingin saya ceritakan, tapi jika saya menceritakan semuanya, rasanya dunia ini tak sanggup menahannya. Hahahahha. (By : Rini)

Sekian dan Terimakasih